ANALISA STRUKTUR DAN METODE PELAKSANAAN KOLOM DAN BALOK PADA PEMBANGUNAN GEDUNG APD PLN MEDAN
DOI:
https://doi.org/10.51510/agregat.v1i1.55Keywords:
Beton bertulang, balok, kolom, SAP2000, Pelaksanaan KonstruksiAbstract
Dalam perencanaan struktur beton bertulang, diperlukan suatu kepastian tentang keamanan struktur terhadap keruntuhan yang mungkin terjadi selama umur bangunan. Berbagai hal perlu ditinjau yang meliputi beberapa kriteria, yaitu kekuatan, kekakuan, dan kemampuan menerima beban, sehingga diperoleh kekuatan yang optimum. Penelitian ini mengacu kepada aturan Standar Nasional Indonesia (SNI), diantaranya SNI 1726:2012, SNI 1727:2013, serta SNI 2847:2013. Analisis struktur pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan program komputer SAP2000 v.14. Analisis dilakukan dengan pemodelan 3 dimensi, kemudian didapatkan momen ultimit serta beban aksial ultimit yang akan membantu dalam perencanaan tulangan balok dan kolom yang aman untuk bangunan. Adapun hasil dari penulisan tugas akhir ini yaitu dimensi dan jumlah tulangan sudah memenuhi persyaratan, dimana untuk balok ØMn > Mu, dan untuk kolom ØMn > Mu, ØPn > Pu serta metode pelaksanaan yang dilakukan pada pekerjaan kolom dan balok telah sesuai dengan standar metode pelaksanaan pekerjaan struktur.
Downloads
References
Alberto. (2019). Perencanaan Ulang Balok Dan Kolom Struktur Beton Bertulang Dengan Program Komputer Sap2000 V.14 Pada Proyek Vihara Mahasampatti. Medan: Politeknik Negeri Medan
Badan Standarisasi Nasional. (2012). Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung SNI 1726:2012. Jakarta.
Badan Standarisasi Nasional. (2013). Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain SNI 1727:2013. Jakarta.
Badan Standarisasi Nasional. (2013). Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung SNI 2847:2013. Jakarta.
Setiawan, Agus. (2016). Perancangan Struktur Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2847 : 2013. Jakarta: Erlangga.