Pengaruh Tahanan Kontak Pada Pemutus Tenaga 150 KV Terhadap Rugi Daya di PT PLN (Persero) ULTG Sidikalang

Influence of Contact Resistance on 150 KV Circuit Breaker Towards Power Losses at PT PLN (Persero) ULTG Sidikalang

Abstract

Abstract
Power losses in the circuit breaker occurs due to the contact of the circuit breaker. The breaker and connecting contacts are one of the components in the PMT. The contact resistance at each PMT determines the amount of power loss in the conductor. The goal of this research was to determine the factors that affect the value of contact resistance in PMT and the effect of the value of contact resistance on PMT power losses. The research method used is observation and data collection carried out at PT PLN (Persero) ULTG Sidikalang, precisely at the PMT bay penghantar Sidikalang-Tele, PMT bay Trafo Daya 1, PMT bay penghantar Sidikalang-Renun. The average PMT contact resistance per phase in the PMT bay penghantar Sidikalang-Tele, PMT bay Trafo Daya 1 and PMT bay penghantar Sidikalang-Renun are 39.45 , 31.6 and 41.8 , respectively. The contact resistance causes electrical power losses in each PMT of 29.14 Watt, 66.05 Watt and 27.45 Watt. The factors that cause high contact resistance are because the PMT main contact is not connected perfectly because the mechanics are not working properly, the main contact surface is deformed/worn due to friction during PMT or the terminal surface is dirty due to flashover. In addition to routine maintenance of PMT contact resistance, it is also necessary to consider maintenance based on the frequency of PMT opening and closing due to fault.

Keywords: PMT, resistance, losses, maintenance

Abstrak
Rugi daya pada pemutus tenaga terjadi karena adanya kontak pada pemutus tenaga. Kontak pemutus dan penghubung merupakan salah satu komponen pada PMT. Tahanan kontak pada setiap PMT menentukan besarnya rugi daya penghantarnya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor yang mempengaruhi nilai tahanan kontak pada PMT dan pengaruh nilai tahanan kontak terhadap rugi rugi daya PMT. Metode penelitian yang digunakan adalah pengamatan dan pengambilan data yang dilakukan di PT PLN (Persero) ULTG Sidikalang tepatnya pada PMT bay penghantar Sidikalang-Tele, PMT bay Trafo Daya 1, PMT bay penghantar SidikalangRenun. Tahanan kontak PMT rata-rata perphasa pada bay penghantar Sidikalang-Tele, bay Trafo Daya I dan bay penghantar Sidikalang-Renun.masing-masing adalah 39,45 μΩ, 31,6 μΩ dan 41,8 μΩ. Tahanan kontak tersebut menimbulkan rugi-rugi daya listrik pada masing-masing PMT sebesar 29,14 Watt, 66,05 Watt dan 27,45 Watt. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tahanan kontak yang tinggi karena kontak utama PMT tidak terhubung sempurna karena mekanik tidak bekerja dengan baik, permukaan kontak utama cacat/aus akibat gesekan pada saat PMT atau permukaan terminal kotor akibat flashover. Selain pemeliharaan tahanan kontak PMT secara rutin, hendaknya perlu dipertimbangkan juga pemeliharaan yang berdasarkan frekuensi kerja buka tutup PMT akibat gangguan.

Kata Kunci : PMT, Tahanan, losses, pemeliharaan