ANALISIS ALAT PELAPIS LOGAM PORTABEL DENGAN METODE ELECTROPLATING TERHADAP HASIL PENGUJIAN KEKERASAN MATERIAL LOGAM ST37

Authors

  • Eriek Aristya Pradana Putra Program Studi Teknik Perawatan Mesin, Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Industri Logam Morowali, Labota, Kec. Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah 94974, Indonesia
  • Kadriadi Kadriadi Program Studi Teknik Perawatan Mesin, Politeknik Industri Logam Morowali, Labota, Kec. Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah 94974, Indonesia
  • Kadex Widhy Wirakusuma Program Studi Teknik Perawatan Mesin, Politeknik Industri Logam Morowali, Labota, Kec. Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah 94974, Indonesia
  • Angga Bahri Pratama Program Studi Teknik Konversi Energi, Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Medan, Jl. Almamater No.1, Padang Bulan, Kec. Medan Baru, Kota medan, Sumatera Utara 20155, Indonesia
  • Eka Putra Dairi Boangmanalu Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur, Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Medan, Jl. Almamater No.1, Padang Bulan, Kec. Medan Baru, Kota medan, Sumatera Utara 20155, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51510/sinergipolmed.v5i2.1653

Keywords:

Electroplating, Korosi, Tembaga

Abstract

Electroplating adalah proses pelapisan logam yang memanfaatkan arus listrik untuk melapisi benda kerja dengan logam lain. Proses ini banyak digunakan dalam industri untuk meningkatkan kualitas atau mencegah korosi pada logam. Fokus utama pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tegangan dan durasi electroplating pada kekerasan benda kerja. Rancang bangun alat pelapis logam dengan metode electroplating didesain lebih kecil dari biasanya agar mudah dioprasikan dimana saja. Dari hasil pengujian yang dilakukan, didapatkan rata-rata nilai kekerasan pada spesimen 1 (1,5 volt dengan waktu 20 menit ialah 282,98 HV), spesimen 2 ( 2 volt dengan waktu 20 menit ialah 308,2 HV), spesimen 3 (2,5 volt dengan waktu 20 menit ialah 311,24 HV), spesimen 4 (1,5 volt dengan waktu 30 menit ialah 292,42 HV), spesimen 5 (2 volt dengan waktu 30 menit ialah 318,38 HV), dan spesimen 6 ( 2,5 volt dengan waktu 30 menit ialah 353,18 HV). Faktor penting yang mempengaruhi hasil adalah tegangan dan durasi electroplating. Semakin lama durasi dan semakin tinggi tegangan, semakin keras pula benda kerja yang dihasilkan.

References

Aminuddin, R. R., Santoso, A. wibawa B., & Yudo, H. (2020). Analisa Kekuatan Tarik, Kekerasan dan Kekuatan Puntir Baja ST 37 sebagai Bahan Poros Baling-baling Kapal (Propeller Shaft) setelah Proses Tempering. Jurnal Teknik Perkapalan, 8(3), 368–374.

Basmal, Bayuseno, & Nugroho, S. (2012). Pengaruh Suhu dan Waktu Pelapisan Tembaga-Nikel pada Baja Karbon Rendah Secara Elektroplating Terhadap Nilai Ketebalan dan Kekerasan. Rotasi, 14(2), 23–28.

I Ketut Rimpung. (2017). Analisis Perubahan Kekerasan Permukaan Baja (St. 42) Dengan Perlakuan Panas 800 C Menggunakan Metode Vickers di Laboratorium Uji Bahan Politeknik Negeri Bali. Jurnal LOGIC, 17(1), 13.

Mustopo, Y. D. (2011). Pengaruh Waktu Terhadap Ketebalan Dan Adhesivitas Lapisan Pada Proses Elektroplating Khrom Dekoratif Tanpa Lapisan Dasar, Dengan Lapisan Dasar Tembaga Dan Tembaga-Nikel. In Universitas Sebelas Maret.

Prasetyaningrum, A., & Dharmawan, Y. (2018). Aplikasi Teknologi Elektrokoagulasi Pada Pengolahan Limbah Industri Elektroplating Sebagai Upaya Menghasilkan Produksi Kerajinan Logam Berbasis Green Technology. Jurnal Riptek, 12(1), 37–44.

Priambodo, J. D., & Sakti, A. M. (2019). Analisa Trainer Pelapisan Logam Berbasis Electroplating. JRM Undip, 05(Dc), 80–86.

Putra Dairi Boangmanalu, E., Pratama, A. B., Fan Saragi, J. H., & Taruyun Hudeardo Sinaga, F. (2024). Analisis Sifat Mekanik Material Plat Baja ST 37 Dengan Metode Brinell. Atech-I, 1(2), 1–9.

Rasyad, A., & Arto, B. (2018). Analisis Pengaruh Temperatur, Waktu, dan Kuat Arus Proses Elektroplating terhadap Kekuatan Tarik, KRasyad, A., & Arto, B. (2018). Analisis Pengaruh Temperatur, Waktu, dan Kuat Arus Proses Elektroplating terhadap Kekuatan Tarik, Kekuatan Tekuk dan Kekerasa. Jurnal Rekayasa Mesin, 9(3), 173–182.

Siswanto, Y., Widhy Wirakusuma, K., Bahri Pratama, A., Panas, P., Ganda, P., & Fluida, A. (2024). Rancang Bangun Alat Penukar Panas Tipe Pipa Ganda Kajian Aliran Berlawanan Arah. SINERGI POLMED: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, 05(1), 114–121.

Sudana, I. M., Arsani, I. A. A., & Waisnawa, I. G. . S. (2014). Alat Simulasi Pelapisan Logam dengan Metode Elektroplating. Jurnal Logic, 14(3), 190–198.

Sungkar, M., & Darpono, R. (2020). Rancang Bangun Conveyor Auto Electroplating Berbasis Arduino Mega. Power Elektronik: Jurnal Orang Elektro, 9(1), 7–9.

Topayung, D. (2011). Pengaruh Arus Listrik Dan Waktu Proses Terhadap Ketebalan Dan Massa Lapisan Yang Terbentuk Pada Proses Elektroplating Pelat Baja Effect of Electric Current and Process Time the Thickness and Mass Layer Formed on Electroplating Process Steel Plates. Jurnal Ilmiah Sains, 11(1), 97–101.

Wirakusuma, K. W., Kadriadi, Opu, A. S., Pratama, A. B., Saragi, J. F. H., & Boangmanalu, E. P. D. (2024). Rancang Bangun Alat Penyemprot Otomatis Untuk Ban Dump Truck Pada Pt. Dexin Steel Indonesia. SINERGI POLMED: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, 5(1), 72–79.

Downloads

Published

2024-09-06