PENGARUH BEBAN PAJAK DAN MEKANISME BONUS TERHADAP TRANSFER PRICING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh beban pajak dan mekanisme bonus, terhadap transfer pricing pada perusahaan manufaktur sektor Basic Material, Consumer Cyclical, Consumer Non Cyclical, Health Care, dan Industrial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2023. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder yaitu laporan tahunan keuangan perusahaan yang dapat diakses melalui website Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini memiliki 472 perusahaan manufaktur sektor Basic Material, Consumer Cyclical, Consumer Non Cyclical, Health Care, dan Industrial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2023 sebagai populasi. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Sampel yang didapat sebanyak 44 perusahaan dengan periode pengamatan 6 tahun, sehingga jumlah data pada penelitian ini sebanyak 264 data. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Kemudai variabel beban pajak, mekanisme bonus, ukuran perusahaan dan transfer pricing diuji menggunakan analisis regresi berganda dengan menggunakan software SPSS 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel beban pajak berpengaruh positif terhadap transfer pricing, sedangkan mekanisme bonus tidak berpengaruh terhadap transfer pricing.