Evaluasi Kerusakan Jalan dengan Metode IKP dan Bina Marga pada Jalan T.B Simatupang

Authors

  • Stevani Elisabet Hutahaean Politeknik Negeri Medan
  • Iren Armenia Ginting Politeknik Negeri Medan
  • Marsedes Purba Politeknik Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.51510/konsep.v4i1.1205

Keywords:

Kerusakan Jalan, Indeks Kondisi Perkerasan, Bina Marga

Abstract

Jalan T.B Simatupang, Kecamatan Medan Sunggal, Sumatera Utara merupakan jalan Provinsi dengan kelas jalan Kolektor Primer. Pada jalan T.B Simatupang terdapat kantor pemerintahan seperti Kantor Dinas PU Kota Medan, Kantor Dinas Sosial Kota Medan Kantor Badan Kepegawaian Nasional, Kantor Polisi Medan Sunggal, dan terdapat fasilitas umum seperti RSU Sundari, RSU Bina Kasih, dan Terminal Bus dan Angkutan Umum, pada jalan ini juga kerap terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban luka ringan hingga meninggal dunia. Hal tersebut mendorong peneliti untuk melakukan evaluasi kerusakan jalan pada jalan T.B Simatupang. Pada penelitian ini, evaluasi kerusakan jalan menggunakan metode Indeks Kondisi Perkerasan dan metode Bina Marga. Penelitian ini dimulai dengan melakukan survei kondisi kerusakan jalan dan volume lalu lintas harian, yang bertujuan untuk mendapatkan nilai dan tingkat kerusakan jalan serta penanganan kerusakan jalan. Metode Indeks Kondisi Perkerasan mengacu pada ASTM D6433-07 dan metode Bina Marga mengacu pada peraturan Bina Marga 1990. Berdasarkan survei lapangan, kerusakan yang menjadi prioritas penangan perbaikan adalah kerusakan retak kulit buaya dengan luas kerusakan 369,154 m2, dan diusulkan untuk dilakukan perbaikan tambalan.

Downloads

Published

16-01-2024