ANALISIS PERBANDINGAN KEBUTUHAN TULANGAN RUMAH TOKO AKIBAT PERUBAHAN PERATURAN GEMPA SNI 1726:2019 DI KABUPATEN DAIRI

Abstract

Perancangan struktur gedung di Indonesia harus mematuhi peraturan gempa yang diperbaharui karena kerusakan bangunan akibat gempa masih sering terjadi. Penelitian ini bertujuan membandingkan respons dan perancangan struktur Ruko di Kota Sidikalang dengan SNI 1726:2012 dan SNI 1726:2019 menggunakan metode respon spektrum. Analisis dengan SAP2000 V22 menunjukkan peningkatan luas tulangan pada balok induk (B1 35/50) sebesar 17,64% di daerah tarik dan 16,85% di daerah tekan (As’). Luas tulangan di daerah tarik (As’) pada lapangan meningkat 16,43% tanpa perubahan di daerah tekan (As). Pada balok anak (B2 25/40), luas tulangan di daerah tarik (As) meningkat 19,56%, tanpa perubahan di daerah tekan (As’). Pada lapangan, peningkatan luas tulangan di daerah tarik (As) adalah 7,76%, tanpa perubahan di daerah tekan (As’). Pada kolom, luas tulangan meningkat 27,60%. Upaya ini mendukung ketahanan struktur terhadap gempa yang lebih baik, mengurangi risiko kerusakan.